Inggris, Bocah Ini Bawa Senjata Ke Sekolah
Maleslihat.Com - Lebih dari empat bocah berkisar umur sepuluh tahun di seantero sekolah di Inggris saban hari ketahuan membawa senjata, seperti pisau, senapan, golok, dan kampak.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Kamis (27/12), lebih mengkhawatirkan lagi, sekitar 1.600 senjata ditemukan di 20 hingga 52 sekolah di Inggris. Ini setara dengan 4.150 senjata di seantero Inggris selama lima tahun terakhir.
Beberapa senjata berbahaya seperi bintang ninja juga ditemukan di beberapa sekolah. Senjata tajam ini biasanya digunakan dengan cara dilempar dan kadang untuk menusuk dan menyayat korbannya.
Para siswa ketahuan membawa senjata berbahaya itu langsung mendapat teguran dan peringatan dari polisi. Para polisi ini biasanya menemukan kampak, belati, ketapel, dan senjata bohongan dari para siswa.
"Jika para siswa ini datang ke sekolah dengan perasaan terancam, maka mereka akan melupakan segalanya," kata Pemimpin Kampanye Pendidikan Sebenarnya Chris McGovern kepada koran the Daily Telegraph. Dia mengatakan para siswa ini nantinya akan melakukan tindak kekerasan baik kepada siswa lain atau mereka akan ditakut-takuti.
McGrovern juga mengatakan agar pihak sekolah dapat mengambil langkah serius untuk meningkatkan keamanan di sekolah dimana banyak terjadi masalah. Namun, dia memperingatkan agar tidak membuat langkah yang justru membuat suasana panik jika memang tidak ada masalah serius di sekolah itu.
Sekretaris Jenderal Persatuan Guru-Guru di Inggris Christine Blower mengatakan pihaknya justru melihat dalam beberapa tahun terakhir siswa yang kedapatan membawa senjata ini tertanya tidak dimaksudkan untuk menggunakan senjata itu.
Dalam lima tahun terakhir sekitar 4.150 senjata disita dari sekolah di seantero Inggris dengan rata-rata 850 senjata per tahunnya. Namun, dari laporan data Polisi Metropolitan menyatakan jumlah senjata disita lebih banyak.
Sekitar 700 senjata telah disita oleh kesatuan terbesar kedua di Inggris yakni di Wilayah West Midlands. Para pelaku itu terdiri dari 460 anak dan remaja antara sepuluh sampai 18 tahun. Meski 513 pelaku telah ditangkap namun hanya 168 diantaranya yang dijatuhi hukuman.
Category: Berita